Info Populer 2022

6 Aplikasi Video Bokeh Museum Iphone Terbaik Dan Gratis

6 Aplikasi Video Bokeh Museum Iphone Terbaik Dan Gratis
6 Aplikasi Video Bokeh Museum Iphone Terbaik Dan Gratis

Memberikan sentuhan efek bokeh pada foto maupun video ternyata tidak sukar. Bahkan Anda mampu melakukannya hanya dengan satu genggaman ponsel. Tidak kalah dengan Android, pengguna IOS juga mampu mengedit japanese video bokeh museum dengan gampang memakai ponsel.


video-bokeh-museum


Mungkin sebelumnya Anda berfikir bahwa imbas bokeh membutuhkan software yang berat atau gadget kamera mutakhir. Seiring berkembangnya teknologi, aplikasi mobile pun bisa diandalkan untuk menciptakan foto dan video bokeh museum yang keren.



Rekomendasi Aplikasi Foto dan Video Bokeh Museum Keren di Iphone


Ada beberapa aplikasi editing foto maupun video yang diusulkan bagi Anda yang menggunakan iPhone. Pada dasarnya, memang pilihan yang ditawarkan tidak sebanyak smartphone Android.


Meski demikian, pastinya hasilnya akan terlihat memukau karena kualitas kamera iPhone itu sendiri. Terlebih kalau Anda mempunyai skill yang mumpuni dalam fotografi ponsel pintar. Aplikasi-aplikasi di bawah ini mampu dicoba untuk menghasilkan japanese video bokeh museum  yang fantastis. Lalu, apa saja aplikasi yang dimaksud?




  1. Focos




Focos menjadi salah satu aplikasi yang banyak diusulkan untuk pengguna IOS. Anda akan takjub dengan video dengan imbas bokeh yang dihasilkan. Mengingat mutu kamera iPhone sendiri memang telah cukup baik, akhirnya akan lebih menakjubkan dengan sentuhan Focos.


Focos


Seperti yang sudah dikenali, pada dasarnya kamera default iPhone memang memiliki potrait mode yang cukup cantik. Fitur di dalamnya memungkinkan Anda menunjukkan imbas bokeh dengan hasil cukup rapi.


Sayangnya, hal ini tidak berlaku dikala pengguna merekam japanese video bokeh museum. Artinya, kamera default tersebut hanya menyediakan imbas bokeh untuk foto. Tak heran jikalau banyak yang mencari aplikasi ketiga untuk menambahkan efek bokeh. Nah, aplikasi Focos menjadi salah satu yang banyak dicari.


Aplikasi berajuk Focos Live ini bisa Anda peroleh di App Store. Aplikasi ini memungkinkan penggunanya merekam video dengan mode potrait. Tak heran bila banyak konten kreatir yang mengandalkan fitur ini untuk merekam konten secara terang dan lebih mempesona.


Pada dasarnya, Focos akan berfungsi dengan baik selama perangkat iPhone memiliki 3 hingga 3 kamera belakang. Artinya, dikala perangkat tersebut mendukung fitur potrait mode. Namun untuk memberi imbas bokeh, Focos hanya bisa digunakan oleh iPhone dengan fitur Face ID.


Artinya, cuma tipe iPhone yang memiliki notch atau poni saja yang bisa menikmati imbas bokeh tersebut. Penggunaan Focos intinya gratis untuk abad trial. Untuk penggunaan selanjutnya, terdapat ongkos yang dikenakan untuk berlangganan adalah sebagai berikut.



  • Berlangganan bulanan: Rp15.000

  • Berlangganan tahunan: Rp119.000

  • Berlangganan permanen: Rp189.000


Meski ada biaya berlangganan yang dikenakan, tak sedikit orang yang sudah tenteram memakai Focos App. Terutama untuk merekam japanese video bokeh museum semoga balasannya menarik ala profesional. Terlebih bila Anda bisa menciptakan imbas bokeh dengan baik.




  1. PotraitCam




Rekomendasi aplikasi japanese video bokeh museum bokeh ini diketahui dengan nama PotraitCam. Aplikasi yang dibesut oleh BrainFeverMedia ini dirancang khusus untuk pengguna IOS. PotraitCam dijual seharga US$3.99 dan menawarkan fitur-fitur yang cukup mumpuni.


PotraitCam


Aplikasi ini mampu mendeteksi muka secara otomatis, ialah dengan mengontrol tingkat blur sesuai selera. Tidak cuma itu, pengguna juga mampu mengedit bagian tertentu sesuai cita-cita. Dengan demikian, hasil imbas bokeh akan tampaklebih tepat.


Fitur mendeteksi area yang hendak diblur sangat memiliki kegunaan bagi yang ingin menambahkan efek bokeh di bagian tertentu saja. Jika Anda tergolong yang suka dengan fotografi smartphone, tentunya fitur ini akan terlihat menggembirakan.


Aplikasi ini tergolong yang banyak dianjurkan untuk menciptakan foto ataupun video blur. Hasilnya tidak kalah menarik dengan software professional. Anda mampu mengupload hasil edit japanese video bokeh museum ke Youtube atau media umum yang lain.




  1. FabFocus




Aplikasi FabFocus intinya mempunyai hidangan yang tidak jauh berlainan dengan PotraitCam. Aplikasi ini memungkinkan pengguna mengambil foto sendiri. Bisa juga memakai fitur import yang sebelumnya sudah ditawarkan.


FabFocus


FabFocus memungkinkan penggunanya melaksanakan editing foto dan japanese video bokeh museum dengan mudah. Hasilnya pun bisa fokus dan tidak kalah dengan software yang dipakai dikala ini. Anda tidak butuhmenginstall banyak aplikasi sekaligus untuk menerima hasil gambar dan video yang maksimal.


Aplikasi ini dikembangkan oleh Secondverse dan mempunyai interface yang ramah dilihat. Tak heran kalau pemula mampu menggunakan aplikasi ini dengan mudah. FabFocus bisa mendeteksi tampang di banyak sekali sudut dengan cukup baik. Tidak hanya itu, kesannya pun cukup akurat dibanding aplikasi yang lain.


Meskipun akibatnya cukup akurat, Anda juga mampu memilih area mana saja yang ingin diblur lebih rincian. Pengguna bisa mengontrol area fokus dengan baik supaya kesudahannya lebih maksimal. Pengguna IOS bisa mendapatkan aplikasi japanese video bokeh museum seharga FabFocus.




  1. AfterFocus




AfterFocus ialah aplikasi yang diusung oleh vendor MotionOne yang mampu dipakai di perangkat Android ataupun IOS. Aplikasi ini banyak direkomendasikan untuk pemula alasannya adalah interface yang ditawarkan cukup ramah dan gampang dimengerti.


AfterFocus


Tak heran kalau AfterFocus menjadi salah satu yang banyak dipilih alasannya hasil foto maupun video bokeh museum begitu fantastis. Bagi yang belum pernah mengotak-atik efek bokeh, aplikasi ini sangat dianjurkan untuk dicoba.


Hal ini sesuai dengan tagline yang diberikan yaitu “Bring DSLR-Like Photography To Your Smartphone”. AfterFocus bisa menjadi opsi yang sempurna untuk menciptakan efek bokeh ala kamera DSLR. Makara, Anda tidak membutuhkan perangkat maupun software yang berat untuk hal ini.


Tidak cuma foto yang ditangkap ketika itu juga, Anda juga mampu mengedit objek lain untuk menciptakan video bokeh museum blur. Pada dasarnya, terdapat dua mode yang mampu diseleksi untuk menghasilkan video bokeh, ialah mode Manual dan Smart.


Dengan menggunakan mode Smart, Anda hanya perlu menggambar garis di sekitar dan imbas blur akan langsung ditampilkan. Namun, kesannya tidak terlalu tepat sebab kurang detail saat menggambarkan garis yang ditampakkan.




  1. Fore Photo




Aplikasi selanjutnya ialah Fore Photo yang memiliki interface yang sederhana namun cukup responsif. Aplikasi yang dikembangkan oleh Henry Lee ini pada dasarnya cuma bisa mengimport file yang telah ada. Kaprikornus, Anda bisa eksklusif mengeditnya lalu ditambahkan imbas blur.


Fore-Photo


Aplikasi ini memiliki fitur Neural Network untuk mendeteksi subjek bagian depan dan latar belakang biar diberi imbas blur. Jika dirasa efeknya kurang maksial, pengguna mampu mengedit area konsentrasi lebih dalam secara manual.




  1. Google Camera




Aplikasi berikutnya merupakan salah satu produk dari Google, adalah Google Camera. Pada dasarnya, kehadiran aplikasi ini yakni untuk Google Pixel 2 Series. Aplikasi ini memiliki fitur potrait mode yang cukup mumpuni.


Google-Camera


Tidak perlu cemas, pengguna non-Google juga mampu melaksanakan aplikasi ini. Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu dijalankan agar mampu berlangsung secara normal. Misalnya menu root, enable camera, install magisk, dan lain sebagainya.


Membuat foto dan video bokeh museum memang menjadi kegemaran sebagian orang. Oleh karena itu, diharapkan aplikasi yang mumpuni untuk hasil video blur dan menarik. Anda bisa mencoba beberapa aplikasi di atas untuk hasil video bokeh museum dan foto bokeh yang memukau.


 


Referensi :



Advertisement

Iklan Sidebar